Banjarnegara Launching Srikandi Untuk Tingkatkan Kualitas Kearsipan

BANJARNEGARA,iNewsBanjarnegara.id-Upaya peningkatan pelayanan publik terus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Banjarnegara. Berada di era digital seperti saat ini, pemerintah melalui Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus) melaunching Srikandi sebagai satu aplikasi kearsipan berbasis digital.

Sirkandi atau Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi merupakan satu transformasi digital pengelolaan arsip berbasis elektronik, hal ini dinilai lebih efektif dan efisien dalam proses administrasi pemerintahan. 

Baca Juga

KPU Kabupaten Banjarnegara Butuhkan 11.725 Orang KPPS untuk Pilkada Serentak 2024

Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Banjarnegara, Dalimini mengapresiasi penerapan Srikandi yang dilakukan Disarpus Kabupaten Banjarnegara. Selain menjadi upaya efisiensi penggunaan kertas (paperless), aplikasi ini bertujuan memudahkan komunikasi dan koordinasi antar instansi pemerintah.

"Disamping itu meningkatkan indeks penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) serta indeks pengawasan kearsipan," ujarnya.

Aadanya aplikasi tersebut diharapkan pula akan meningkatkan kualitas tata kelola arsip yang berdampak pada akuntabilitas kinerja birokrasi untuk mewujudkan tata pemerintahan yang baik (good governance) dan bersih (clean government) sejalan dengan reformasi birokrasi.

Baca Juga

KPU Banjarnegara Umumkan Calon PPK Pilkada 2024 Terpilih, Berikut Daftar Namanya

Srikandi ini merupakan satu aplikasi yang dikembangkan oleh Kementerian Kominfo dan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), semua arsip disimpan di pusat data nasional dan dapat dimanfaatkan secara bersama-sama oleh seluruh instansi pemerintah.

Aplikasi ini juga telah dilengkapi dengan fitur Tanda Tangan Elektronik (TTE) tersertifikasi Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

Kepala Disarpus Banjarnegara, Arief Rahman menginformasikan, hingga saat ini, Srikandi di Banjarnegara hingga Oktober ini sudha dimanfaatkan oleh 21 OPD, 20 Kecamatan, 124 desa dari Kecamatan Banjarmangu, Wanadadi, Banjarnegara, Wanayasa, Punggelan, Pagedongan, Sigaluh, Batur, Pejawaran, 41 UPTD terdiri dari Puskesmas dan UPT DPUPR serta beberapa dari BUMD.

Baca Juga

Calon Bupati Banjarnegara Jalur Independen Harus Penuhi Beberapa Persyaratan. Ini Syaratnya

"Tahun depan kami berharap semua Desa, UPTD maupun BUMD di lingkungan Pemkab Banjarnegara sudah menggunakan aplikasi ini," katanya.

Tak hanya itu, Disarpus Banjarnegara juga meluncurkan Perpustakaan Digital untuk meningkatkan mutu layanan kepada pemustaka di era digital dan memperbanyak koleksi bacaan serta meningkatkan minat baca masyarakat.

Editor : Adel