BANJARNEGARA,iNewsBanjarnegara.id-Sedikitnya 12 proyek pembangunan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banjarnegara tahun anggaran 2023 direskikan serentak oleh Pj Bupati Banjarnegara Tri Harso Widirahmanto, peresmian dilakukan di halmaan Kantor Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus) Banjarnegara, Rabu (17/1/2024).
Dalam sambutannya, Pj Bupati Tri Harso berharap bahwa hasil kegiatan pembangunan yang dilakukan pemerintah selama tahun 2023 ini dapat memberikan manfaat yang lebih bagi masyatakat, termasuk menjawab berbagai masalah pembangunan di Kabupaten Banjarnegara.
"Harapannya dengan hasil pembangunan ini kita bisa memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat," katanya.
Tak hanya itu, dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Banjarnegara juga meminta kepada semua jajaran OPD untuk meningkatkan dan melakukan percepatan kegiatan pembangunan di tahun 2024 ini.
"Untuk kegiatan tahun 2024, kami minta untuk segera lakukan lelang lebih awal, sehingga prosesnya dan kegiatan bisa berjalan dengan cepat dan tidak terhambat," ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Banjarnegara, Indarto menyampaikan, hasil pembangunan yang diresmikan ada 12 paket kegiatan yang pelaksanaan pengadaannya menggunakan metode tender atau lelang.
"12 hasil pembangunan yang diresmikan hari ini antara lain, Gedung Perpustakaan Umum Daerah, Puskesmas Punggelan 2, Puskesmas Wanadadi 1, Puskesmas Pandanarum, Pasar Sayur Banjarnegara, Gedung Mall Pelayanan Publik, Jembatan Kali Kacangan Ruas Jalan Bendawuluh Mlaya, Jembatan Kali Lebak Ruas Jalan Petir - Krinjing, Peningkatan Jalan Aswatama Kawah Sikidang, Peningkatan Jalan Danakerta - Domas, Kawasan Destinasi Wisata Telaga Merdada, Pusat Produksi Kopi (Central Warehouse)," katanya.
Untuk pembangunan 12 kegiatan pada tahun 2023 lalu, Pemkab Banjarnegara sudha mengalokasikan belanja APBD sebesar Rp 2.264.296.861.000 dengan realisasi belanja sebesar Rp 2.168.062.013.579 atau setara degan 96 persen, untuk realisasi fisik mencapai 99 persen.
Progres kinerja belanja ini lebih tinggi bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2022. Dari total belanja tersebut, terdapat kegiatan pembangunan berupa pekerjaan konstruksi yang dilaksanakan dari berbagai sumber anggaran seperti DAU reguler, DAU terikat, DAK fisik, Bankeu Sarpras Provinsi dan DBHCHT.
Kegiatan- kegiatan tersebut terbagi dalam 277 paket dengan pagu anggaran Rp 32.318.790.300 yang dilaksanakan dengan metode pengadaan langsung, dan sebanyak 59 paket dengan pagu anggaran sebesar Rp 162.729.555.472 yang dilaksanakan dengan metode tender.
Editor : Adel