BANJARNEGARA, iNewsBanjarnegara.id-Pejabat Bupati Banjarnegara Tri Harso Widirahmanto bersama dengan jajaran TNI, Polri, dan petugas dari Pos Pengamatan Gunung Dieng melakukan tinjauan langsung ke sejumlah kawah yang mengalami peningkatan aktivitas.
Sejak 15 Januari 2023, aktivitas gunung Dieng memang mengalami peningkatan, sehingga ada peningkatan status dari level I ke levek II atau waspada. Meski begitu masyarakat diminta untuk tetap tenang dan waspada. Hal ini diungkapkan oleh Pj Bupati Banjarnegara saat melakukan tinjauan ke Kawah Timbang dan Kawah Sileri, Rabu (18/1/2023).
Peningkatan status gunung Dieng ini sesuai dengan rilis yang disampaikan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Badan Geologi Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral tanggal 16 Januari 2023 yang menyebutkan adanya peningkatan aktivitas kawah dan peningkatan gas CO2, sejak tanggal 15 januari 2023.
Pj Bupati Banjarnegara Tri Harso Widirahmato mengatakan, meski mengalami peningkatan aktivitas, masyarakat yang ada di wilayah Dieng diminta untuk tetap tenang, namun kewaspadaan harus tetap ditingkatkan. Dia juga meminta masyarakat untuk tidak mudah terpancing isu terkait aktivitas gunung api Dieng yang dapat meresahkan warga.
"Ada peningkatan aktivitas di gunung Dieng itu benar, bahkan status gunung Dieng juga naik dari normal menjadi waspada, masyarakat tidak perlu panik, ikuti dan patuhi rekomendasi dari BPBD, termasuk dengan tidak mendekat maupun beraktivitas di sekitar kawah Timbang dan kawah Sileri dalam radius 500 hingga radius 1000 meter dari bibir kawah," katanya.
Dia juga meminta masyarakat tidak mudah termakan isu, BPBD bersama dengan pos pengataman gunung Dieng akan terus memberikan informasi terkait perkembangan aktivitas kawah, sehingga masyarakat bisa mengikuti arahan dari BPBD maupun BVMBG.
"Ikuti informasi dari BPBD maupun BVMBG, artinya hanya ada satu sumber informasi resmi yang bisa dijadikan rujukan kebenarannya," katanya.
Menurutnya, untuk obyek wisata Dieng seperti kompleks Candi Arjuna dan Kawah Sikidang masih aman dikunjungi dan tetep dibuka secara normal dan biasa. Untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat maupun wisatawan, saat ini BPBD, Desa, TNI, Polri, dan relawan bersama dengan pos pengataman gunung Dieng masih melakukan pemantauan perkembangan aktivitas kawah.
Editor : Adel