BANJARNEGARA,iNewsBanjarnegara.id-Jajaran Forkompinda Kabupaten Banjarnegara menyambut kedatangan 400 warga Banjarnegara yang pulang kampung melalui program mudik gratis Pemerintah Kabupaten Banjarnegara tahun 2023.
Rombongan para pemudik ini tiba di Banjarnegara mukul 21.30 WIB dan disambut langsung oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Kepala Daerah (Forkompinda) Kabupaten Banjarnegara. Para pemudik asal Banjarnegara ini berangkat dari Jakarta dengan menggunakan 8 bus pada Senin (17/4/2023) pagi.
Arif Rahman warga Desa Gumiwang, Banjarnegara yang ikut program mudik gartis ini mengaku cukup senang bisa ikut program ini, sebelumnya dia sudah berusaha mencari tiket untuk mudik ke Banjarnegara, namun tiket sulit didapat dan harganya cukup lumayan, yakni mencapai Rp 320.000 per orang.
"Awalnya kami sedang mencari tiket untuk mudik tanggal 17 April, tetapi tiket sulit didapat. Setelah mencari informasi, ternyata ada program mudik gratis dan saya langsung mendaftar, Alhamdulillah bisa ikut program ini," ujarnya.
Misngad, perwakilan Paguyuban Solidaritas Warga Banjarnegara di wilayah Jakarta raya menyambut baik adanya program mudik gratis ini, dia juga berharap pemerintah bisa menambah kuota untuk tahun depan.
"Kami tentu sangat senang, apalagi sudah dua tahun ini tidak ada mudik karena adanya Pandemi Covis 19, semoga ke depan bisa lebih baik lagi, dan kami mengucapkan terimakasih pada Pemerintah Kabupaten Banjarnegara yang telah memberkan fasilitas mudik gratis bagi kami," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Banjarnegara Muhammad Iqbal mengatakan, pada musim mudik lebaran tahun ini, Pemerintah Kabupaten Banjarnegara memberikan fasilitas mudik gratis dengan 8 armada bus, dengan jumlah penumpang mencapapi 400 orang, dimana masing-masing bus diisi dengan 50 penumpang.
"Alhamdulillah, para pemudik ini sampai di Banjarnegara dengan selamat, dan kami mengucapkan selamat datang di Banjarnegara untuk berkumpul bersama keluarga," ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Banjarnegara Indarto mengatakan, program mudik gratis ini merupakan bantuk kepedulian pemerintah dalam memberikan fasilitas bagi warganya yang merantau di luar kota demi merayakan lebaran bersama keluarga di kampung halaman.
Dia juga meminta maaf jika program ini belum bisa memenuhi harapan semua perantau asal Banjarnegara, hal ini karena adanya keterbatasan dan kemampuan pemerintah dalam membantu para pemudik asal Banjarnegara.
Selain itu, adanya mudik gratis ini juga bagian dari upaya mengurangi kemacetan lalu lintas sekaligus mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas akibat banyaknya pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi.
"Kami berharap program ini dapat membantu masyarakat Banjarnegara yang ada di perantauan, semoga ke depan bisa lebih banyak lagi yang bisa mengikuti program ini," ujarnya.
Editor : Adel