BANJARNEGARA,iNewsBanjarnegara.id-Paryono, kakek 58 tahun warga Dusun Semangkung RT 04 RW 04, Desa Mlaya, Kecamatan Punggelan Banjarnegara ditemukan meninggal dunia di hutan pinus desa setempat pada Jumat (5/5/2023) sore.
Sebelumnya korban dilaporkan hilang oleh pihak keluarga sejak Rabu (3/5/2023). Sejumlah warga bersama dengan tim gabungan dari BPBD, PMI, SAR, dan para relawan RAPI Banjarnegara melakukan pencarian korban.
Diperoleh informasi, korban awalnya berpamitan pada pihak keluarga untuk pergi ke ladang pada Rabu (3/5/2023) sekitar pukul 11.00 WIB, namun hingga sore hari, korban tak kunjung pulang, padahal biasanya korban sudah kembali dari ladang sekitar pukul 15.00 WIB.
Dari kejadian ini, kelauarga dibantu dengan warga sekitar ikut melakukan pencarian di sekitar ladang milik korban, namun pencarian hari itu tidak membuahkan hasil, dan dibantu oleh tim gabungan, pencarian korban kembali dilanjutkan pada Kamis (4/5/2023).
Setelah dilakukan pencarian selama tiga hari, tim gabungan baru berhasil menemukan korban di sekitar hutan pinus Gunung Besar yang ada di wilayah RT 05 RW 05, Desa Mlaya Punggelan, namun saat ditemukan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Pencarian di wilayah tersebt dilakukan setelah sebelumnya ada warga yang melihat jika korban menuju Gunung Besar sendirian melalui jalan setapak, dari informasi ini tim kemudian melakukan pencarian dan berhasil menemukan korban.
Pada Sabtu (5/5/2023), tim gabungan dari BPBD, RAPI, PMI, TNI, Polri, dan masyarakat kemudian melakukan pencarian di wilayah hutan pinus gunung besar dengan membagi beberapa wilayah pencarian, dari pencarian itu, korban baru berhasil ditemukan sekitar pukul 17.30 WIB dalam keadaan meninggal dunia.
Perangkat Desa Mlaya Lisdiantoro mengatakan, sebelumnya korban dilaporkan hilang oleh pihak keluarga sejak Rabu (3/5/2023), saat itu korban berpamitan pada anaknya untuk pergi ke ladang sekitar pukul 11.00 WIB, namun hingga sore hari, korban tak kunjung pulang.
"Saat ditemukan korban sudah meninggal dunia, tim kemudian melakukan evakuasi dan dibawa ke Puskesmas untuk menjalani pemeriksaan sebelum diserahkan pada pihak keluarga untuk dimakamkan," katanya.
Editor : Adel