Pemkab Alokasikan Rp 200 Juta Untuk Tangani Ruas Jalan Depan PKU Muhammadiyah Kalibening

BANJARNEGARA,banjarnegara.inews.id - Sekretaris DPUPR Banjarnegara, Arkom Al Fahmi, mengatakan ruas jalan depan PKU MUhammadiyah Kalibening akan ditangani tahun ini (2025-Red) dengan anggaran kabupaten. "Ruas jalan tersebut akan ditangani dengan anggaran kabupaten sebesar kurang lebih Rp 200 juta. Memang masih kurang sempurna namun setidaknya bisa membuat nyaman pengguna jalan dijalur tersebut," katanya, Kamis (23/1/2025).
Menurut Arkom, tahun 2025 ini pemerintah Banjarnegara masih memprioritaskan pembangunan infrastruktur. Fokus utama adalah jalan dan jembatan yang menjadi tulang punggung mobilitas masyarakat.
Tahun 2025 terdapat 40 kegiatan DPUPR dengan alokasi anggaran sebesar Rp 40 Miliar untuk penanganan jalan dan jembatan. Sedangkan pembangunan gedung Rp 15 miliar, pengairan Rp 12 miliar, dan sisanya untuk pemeliharaan rutin yang dilakukan oleh lima UPT serta belanja operasional.
Dari total anggaran tersebut, 40 kegiatan telah direncanakan dengan pendanaan bersumber dari APBD Kabupaten Banjarnegara. Selain itu, terdapat tiga kegiatan tambahan yang menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK).
Menurut data di DPUPR, ruas jalan kabupaten sepanjang 885,8 kilometer. 10 persen atau 90,41 kilometer mengalami kerusakan berat. Selain itu, 13,98 persen dalam kondisi rusak ringan, 20,56 persen rusak sedang, dan hanya 55,28 persen yang dinyatakan dalam kondisi baik.
"Pemerintah dalam hal ini DPUPR berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas infrastruktur demi mendukung aktivitas masyarakat. Infrastruktur yang baik adalah kunci pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan warga," katanya.
Dengan alokasi anggaran ini, Banjarnegara diharapkan dapat mempercepat pemulihan infrastruktur sekaligus memberikan dampak positif pada perekonomian daerah.
Salah satu sorotan tahun ini adalah penanganan empat jembatan yang mengalami kerusakan parah akibat banjir tahun lalu. Keempatnya merupakan akses vital bagi masyarakat dan akan segera diperbaiki, termasuk Jembatan Sungai Merawu di Desa Gumingsir pada ruas jalan Bulukuning, serta Jembatan Sungai Jenggawur pada ruas jalan Majasari–Babadan. Dua jembatan lainnya berada di Kalibodas, yakni di ruas jalan Clapar–Nagasari dan Karangkobar–Sewidak.
"Selain empat jembatan tersebut, masih ada beberapa jembatan lain yang akan ditangani tahun ini. Beberapa di antaranya sudah dalam kondisi membahayakan pengguna jalan," kata Arkom.
Editor : Adel