BANJARNEGARA,iNewsBanjarnegara.id - Loket penukaran uang baru di pasar Ramadan Banjarnegara yang digelar pada, Sabtu (13/4/2023) langsung diserbu warga, bahkan ratusan warga sudah berjubal sejak 2 jam sebelum loket buka.
Adanya loket penukaran uang baru tersebut merupakan upaya dari Bank Indonesia Purwokerto dalam memenuhi kebutuhan uang baru bagi masyarakat saat perayaan Fdul Fitri, dimana budaya membagikan uang baru sudah menjadi tradisi masyarakat saat lebaran.
Tak tanggung-tanggung, Bank Indonesia menyediakan uang pecahan Rp1.000 hingga Rp20 ribu untuk wilayah Banjarnegara ini mencapai Rp1,9 miliar. Uang tesebut merupakan uang baru dengan tahun emisi 2022, yakni pecahan Rp20.000, Rp10.000, Rp5.000, Rp2.000, dan Rp1.000.
Kepala Unit dana Statistik dan Kehumasan BI Purwokerto Setya Bodie mengatakan, sudah menjadi budaya bagi masyarakat Indonesia saat menyambut lebaran dengan membagikan angpo dalam bentuk uang baru pada keluarganya. Untuk itu, sebagai upaya membantu masyarakat mendapatkan uang baru tersebut, BI melakukan kerjasama dengan tiga bank yang ada di Banjarnegara untuk melakukan penukaran uang baru.
"Kita membantu masyarakat untuk mendapatkan uang baru tersebut, dan kami juga melakukan sosialisasi tentang waspada uang palsu, untuk membedakannya kita dengan melakukan CBP atau Cinta Bangga Pahami rupiah," katanya.
Sementara itu, Sumardi warga Banjarnegara menyambut baik adanya penukaran uang baru ini, sebab membagikan uang baru pada keponakan dan keluarga sudah menjadi tradisi saat lebaran.
"Sengaja menukar pecahan mulai Rp1.000 sampai Rp20.000, ya nanti buat dibagi sama keponakan dan lain-lain. Di keluarga kami membagikan uang baru ini sudah menjadi tradisi," katanya.
Tingginya animo masyarakat membuat loket penukaran uang di pasar Ramadan ini langsung dipadati warga yang ingin menukarkan uang, bahkan dua jam sebelum loket dibuka, warga ratusan warga sudah mengantre untuk bisa mendapatkan uang baru untuk keperluan lebaran.
Editor : Adel
Artikel Terkait
