BANJARNEGARA,iNewsBanjarnegara.id-Sedikitnya 39 peserta dari SD/MI se Koordinator Wilayah (Korwil) Purwareja Klampok mengikuti lomba bercerita yang dilaksanakan di Alua Kecamatan Klampok Banjarnegara, Kamis (13/4/2023).
Kegiatan lomba bercerita ini merupakan lomba berjenjang yang merupakan bagian dari upaya meningkatkan minat baca generasi muda yang dimulai dari kalangan pelajar tingkat sekolah dasar, dimana pemenang dari lomba ini akan mewakili Kecamatan Purwareja Klampok untuk lomba yang sama di tingkat kabupaten.
Ketua panitia lomba Murliah mengatakan, dengan lomba bercerita ini diharapkan mampu meningkatkan minat baca dikalangan anak-anak, khususnya anak-anak yang masih duduk di pendidikan dasar.
Menurutnya, lomba ini sengaja digelar agar anak-anak gemar dan tertarik untuk membaca, sebab sebab setiap peserta harus sudah membaca minimal lima buku cerita tentang kearifan lokal, sebab materi dalam lomba bercerita ini meliputi cerita rakyat bermuatan lokal yang mengandung nilai perjuangan, kepahlawanan.
"Peserta ini harus sudah memnaca cerita rakyat lokal Jateng, harapannya dengan membaca cerita rakyat yang bermuatan lokal ini dapat membangun karakter sikap nasionalisme, jujur, religius, peduli terhadap lingkungan, tanggungjawab, kreatif, dan pekerja keras," ujarnya.
Korwil Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kecamatan Purwareja Klampok Slamet Mulyono mengatakan, secara pribadi maupun kelembagaan, dirinya sangat mengapresiasi lomba ini, sebab melalui lomba bercerita, akan tumbuh minat baca dan bidaya literasi bagi siswa.
Tak hanya itu, melalui lomba bercerita ini juga akan tumbuh kesadaran generasi muda akan pentingnya budaya membaca dan menambah wawasan siswa, baik dari sisi intelektual, emisional, sosial, maupun kepedulian sesama.
"Gemar membaca ini sangat baik, apalagi bagi generasi muda. Sebab dari membaca ini dapat membentuk karakter dan perkembangan emosional anak, termasuk kreatifitias dan kecerdasan anak," katanya/
Menurutnya, melalui lomba bercerita ini para peserta harus menguasai materi yang akan dibawakan, dan untuk bisa mencapai hal tersebut, membaca adalah hal yang harus dilakukan, apalagi materi dalam lomba bercerita ini adalah muatan lokal yang tentunya akan membentuk peserta mengetahui sejarah maupun kearifan lokal yang ada di sekitarnya.
"Dengan membaca, anak-anak akan memahami sejarah dan budaya serta kearifan lokal, ini sangat penting dalam membangun dan mengembangkan imajinasi serta kreatifitas anak," ujarnya.
Editor : Adel
Artikel Terkait