BANJARNEGARA,iNewsBanjarnegara.id-Tim DVI Polda Jateng akhirnya kembali mengungkap satu identitas korban pembunuhan dukun killer Banjarnegara Tohari alias Mbah Slamet. Korban yang teridentifikasi adalah Kuwat Santosa warga Sleman Yogkayarta.
Kapolres Banjarnegara AKBP Era Johny Kurniawan mengatakan, korban tewas akibat ulah dukun palsu pengganda uang Banjarnegara Mbah Slamet merupakan warga Sleman Yogyakarta.
Identitas korban terungkap melalui beberapa barang bukti seperti DNA dan empat sampel tulang antara korban dengan anak kandungnya. "Dari hasil kecocokan tes DNA yang dilakukan oleh tim DVI Polda Jateng, jasad korban yang berada di lubang 6B adalah Kuwat Santosa yang merupakan warga Yogyakarta," katanya.
Dengan terungkapnya identitas ini, maka pihak keluarga mendatangi Polres Banjarnegara guna dilakukan penggalian kembali dan mengambil jasad korban untuk dimakamkan di kampung halamannya di Sleman Yogyakarta.
Menurutnya, dengan terungkapnya Kuwat Santosa sebagai korban dukun killer Banjarnegara, maka tinggal menyisakan tiga jasad korban yang belum diketahui identitasnya. Polisi masih akan terus mengidentifikasi korban dari Mbah Slamet.
Sebelumnya, polisi menemukan 12 jasad korban pembunuhan oleh Mbah Slamet yang dikubur di kebun miliknya di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara. Dari 12 korban, delapan di antaranya berhasil diidentifikasi dan telah diserahkan kepada pihak keluarga.
Editor : Adel
Artikel Terkait