KENDAL,iNewsBanjarnegara.id - Banyaknya peredaran berita hoax di media sosial hendaknya disikapi dengan bijak oleh masyarakat, khususnya para kaula muda. Hal ini diungkapkan Wakil Gubernir Jawa Tengah KH Taj Yasin Maimoen saat upacara pembukaan Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) ke-13 Ikatan Pelajar NU dan Ikatan Pelajar Putri NU Kecamatan Cepiring di Desa Korowelanganyar, Sabtu (10/12/2022).
Menurutnya, anak muda harus lebih teliti dalam bermain media sosial, sebab banyak beredar berita hoax yang bisa merugikan diri sendiri. Pengecekan sumber informasi yang diterima hendaknya dilakukan untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan.
Dalam masalah ini, Pemprov Jateng melalui Dinas Kominfo telah berupaya memberikan informasi kepada masyarakat untuk membedakan berita yang beredar hoax atau tidak. Hal ini dilakukan untuk membantu masyarakat dalam mengetahui kebenaran informasi yang tersebar lewat media sosial.
"Minimal, kalau membaca sebuah berita, hendaknya dibaca denga baik dan dicermati terlebih dahulu, jangan ditelan mentah-mentah dan langsung disebar luaskan," katanya.
Dikatakannya, organisasi pelajar seperti IPNU dan IPPNU diharapkan turut berperan mengampanyekan penggunaan gadget secara baik. Selain bijak dalam menyaring informasi, pemanfaatan gadget harus bisa memberikan dampak positif.
"Saya berharap, dari IPNU dan IPPNU yang notabene adalah seumuran, maka di situ saya berharap bisa ikut mewarnai bagaimana menggunakan gadget yang baik," katanya.
Dia juga mengatakan sebagai generasi muda hendaknya terlibat dan aktif dalam berorganisasi, sebab dengan berorganisasi, maka karakter seorang pelajar akan cepat terbentuk.
"Ketika sudah terbiasa berorganissi sejak dini, saya yakin kelak adik-adik akan menjadi pemimpin-pemimpin bangsa ini. Baik itu di tingkat kecamatan, kabupaten, maupun provinsi, mungkin bahkan sampai tingkat nasional," katanya.
Selain itu, pada momentum Porseni ini, dia juga mengajak para peserta untuk menjunjung tinggi semangat kebersamaan dan sportivitas. Menurutnya, kompetisi ini menjadi batu loncatan untuk ajang yang lebih tinggi.
Editor : Adel