BANJARNEGARA,iNewsBanjarnegara.id-Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Banjarnegara menyebakan tebing setinggi lebih dari 15 meter di jalan utama Pagentan-Wanayasa longsor, akibatnya akses kendaraan yang melintas jalur tersebut ditutup untuk sementara.
Berdasarkan pantauan iNewsBanjarnegara, kejadian tersebut bermula saat wilayah Banjarnegara diguyur hujan sejak malam hingga pagi, tak berselang lama, pada Kamis (4/5/2023) sekitar pukul 05.00 WIB, tebing yang ada di Desa Gumingsir, Kecamatan Pagentan longsor dan menutup akses jalan.
Kejadian ini baru diketahui saat ada warga yang akan melintas ke wilayah tersebut dan terpaksa harus memutar balik lantaran kondisi jalan sudah tertimbun material longsoran, hal ini kemudian dilaporkan ke pemerntah desa dan dilanjutkan hingga ke BPBD Banjarnegara.
Mendapatkan laporan, tim relawan gabungan dari BPBD, PMI, TRC, RAPI, dan relawan lainnya mencoba membuka akses jalan dengan menyingkirkan material longsoran, namun tebalnya material yang menutup jalan membuat proses evakuasi harus menggunakan alat berat.
Namun tebalnya material yang menutup akses jalan membuat evakuasi berjalan cukup lama, kemudian sekitar pukul 10.00 WIB, Pemerintah Kabupaten Banjarnegara mendatangkan alat berat untuk menyingkirkan matreial yang menutup akses jalan.
"Saat ini akses jalan sudah dapat dilalui baik kendaraan roda dua maupun roda empat, namun pengguna jalan harus ekstra hati-hati, sebab kondisi jalan masih sangat licin akibat sisa material yang menutup jalan," kata Koordinator Relawan Banjarnegara Tejo Sumarno.
Menurutnya, meski kondisi jalan sudah bisa dibuka, para pengguna jalan harus tetap waspada, sebab selain licin sejumlah material sisa longsoran juga masih menumpuk di tepi jalan.
Editor : Adel