BANJARNEGARA, iNewsBanjarnegara.id - Politisi PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko memberikan motivasi dan inspirasi kepada puluhan siswa dan siswi se- Kabupaten Banjarnegara di Pendopo Kabupaten, Kamis (8/12/2022).
Budiman dalam paparanya mengingatkan pentingnya mempunyai harapan dan cita-cita sedari dini. Apapun cita-cita itu, kata dia, harus diperjuangkan dan jangan berhenti di tengah jalan hanya karena suatu masalah saja.
"Tempelkan cita-cita kalian di dahi seolah-olah cita-cita terlihat dan diperjuangakan," ujar mantan anggota DPR ini saat menjadi narasumber Swara Muda Nusantara pada Program Telusur Nusantara.
LIHAT JUGA : DIPA 2023 Diserahkan, Ini Target Pembangunan di Banjarnegara
Budiman mengilustrasikan cita-cita sebagai perjuangan untuk keluarga."Jika orangtua kalian punya catatan yang kurang baik, maka kalian akan menghabiskan waktumu untuk menghapus catatan sejarah tidak baik tadi dengan cara berbuat baik terus menerus," bebernya.
Lalu, Jika orangtuamu mempunyai catatan sejarah yang baik maka kalian harus menjaga catatan itu, bahkan harus lebih baik lagi dibanding apa yang sudah dikerjakan orangtua.
"Lantas kalau orangtuamu tidak tercatat dalam sejarah, maka kamu punya kesempatan untuk membuat catatan sejarah yang baik. Artinya apa? Artinya kalian harus mempunyai cita-cita dan harapan dan diperjuangkan," kata Budiman.
Budiman juga mengingatkan betapa pentingnya ilmu dan pendidikan. Saat ini untuk untuk belajar dan meraih ilmu berbeda pada masa lalu.
Saat ini dengan kemajuan teknologi digital bisa dimanfaatkan untuk ruang belajar, seperti kuliah gratis.
Sedangkan pada masa lalu untuk belajar dan kuliah perlu biaya yang besar. Sekarang ini, kata dia, menjadi orang bodoh bisa, tapi menjadi orang berilmu juga bisa dengan kemajuan teknologi. Tinggal kini mau atau tidak untuk belajar.
"Jadi manfaatkanlah dengan baik teknologi digital untuk meraih ilmu. Selan itu literasi digital juga perlu diperhatikan,"
Sementara itu Muhammad Danang, Raffi Gayuh dari SMA Negeri 1 Sigaluh, Banjarnegara mengaku senang bisa hadir dan mengikuti program Telusur Nusantara dan paparan dari narasumber.
Danang mengatakan dia bisa menimba ilmu dan pengalaman dari seorang Budiman bagaimana meraih cita-cita.
LIHAT JUGA : TNI AD Datangi SDIT Insan Mulia Karangkobar, Ada Apa?
Begitu juga dengan Raffi mengaku apa yang disampaikan menjadi motivasi bagi dirinya. "Ya kami terinspirasi, kami juga ingin maju dan sukses," sebut Raffi.
Sementara peserta lainnya dari SMAN 1 Batur, Banjarnegara yakni Nasywa Khairunnisa dan Fatimah Zahra juga mengaku senang mendapat pengalaman hadir sebagai peserta.
Namun keduanya berharap bila ada kegiatan serupa di kemudian hari, gaya komunikasi narasumber kepada peserta dari kelompok remaja dapat disesuaikan.
"Sehingga apa yang disampaikan bisa nyambung tanpa harus menggunakan gaya komunikasi yang jelimet. Ya pakai bahasa gaullah istilahnya jadi gak monoton mendengarnya," sebut Nasywa.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait