SEMARANG,iNewsBanjarnegara.id-Masa jabatan wakil gubernur Jateng Taj Yasin akan berakhir pada 5 September mendatang, menjelang akhir masa jabatannya, Wakil Gubernur menggelar pengajian bersama warga sekitar. Padan momentum tersebut, Wagub Jateng juga berpamitan dengan warga.
Pengajian umum yang dikemas dalam tajuk 'Ngaji Bareng Gus Yasin' di rumah dinas Wakil Gubernur ini juga dihadiri oleh Syekh Yasir Qadmani dan Syekh Ahmad Adnan Afiuni yang merupakan alumni Universitas Ahmad Kaftaro Damaskus, Syiria.
"Beliau berdua guru saya. Syekh Ahmad ini adalah putra dari guru saya, dulu ketika pertama kali saya dilantik sebagai Wakil Gubernur Jateng, alhamdulillah didatangi guru saya dari Syiria, dan saat ini menjelang purna juga alhamdulillah bisa hadir di majlis ini," ujar Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin.
Dalam kajiannya, Wagub Taj Yasin masih mengingat pesan gurunya untuk senantiasa duduk bersama dengan pihak-pihak yang bisa menguatkan keilmuan, akhlak, dan rasa cinta terhadap sesama. Bekal itu menjadi kunci agar tidak terjadi perpecahan dalam suatu negara.
Menurutnya, pembangunan spiritual di Jawa Tengah dinilai baik oleh Syekh Yasir. Bahkan dikatakan Syekh Yasir, masyarakat Jawa Tengah senang mendatangi majelis ilmu agama.
"Bahkan beliau menyampaikan, bahwa ibadah di negara Indonesia, khususnya Jawa Tengah ini, benar-benar kuat. Maka, saya ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Jawa Tengah, dan ini sesuai dengan apa yang beberapa kali disampaikan oleh Habib Syekh, ketika Jateng Bersholawat. Karena memang orang Jateng senang bersholawat, dan pimpinannya juga bersholawat, itu yang bisa menjaga kita, khususnya Jateng," katanya
Pengajian yang diselenggarakan di penghujung Agustus ini, sekaligus sarana berpamitan dirinya kepada masyarakat. Pihaknya berharap, pembangunan yang telah dilakukan selama ini, diterima oleh masyarakat.
Sementara itu, perwakilan warga Kecamatan Gajahmungkur, Slamet Budiyono mengatakan program yang dicanangkan oleh Wagub Taj Yasin selama menjabat sebagai wakil gubernur sangat dirasakan masyarakat. Menurutnya, kegiatan keagamaan di Jawa Tengah sangat maju.
"Seperti yang dikatakan tadi Gus Yasin bisa menggulirkan dana untuk keagamaan di wilayah kita lebih dari 100 miliar," kata Slamet.
Slamet merasa sangat senang diundang dalam kegiatan pengajian tersebut. Ia mengaku sudah sering diundang Wagub Taj Yasin pada acara-acara pengajian di rumah dinas Wagub.
"Bahkan mungkin saya lebih dari lima kali, karena memang saya warga Gajah Mungkur, kita sering diundang di sini," ujarnya.
Editor : Adel