BANJARNEGARA,iNewsBanjarnegara.id-Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di Desa Karangjati, RT 02 dan RT 03, RW 05 Kecamatan Susukan, Banjarnegara menyebabkan atap enam rumah milik warga porak poranda setelah diterjang angin kencang pada, Minggu (23/4/2023).
Tak hanya atap rumah, sejumlah perabotan rumah warga juga ingut berhamburan setelah angin menghempaskan atap rumah milik warga. Sejumlah warga terlihat panik saat angin menghempaskan atap rumah milik warga.
Enam rumah milik warga yang mengalami kerusakan yakni rumah milik Taufik, Imam Sukarso, Sumini, Warisan, Dirman, dan Warsono. Kerusakan terparah dialami oleh Taufik yang hampir sebagain besar atap rumahnya hilang diterjang angin kencang.
Kepala Desa Karangjati Anton Priyonggo mengatakan, enam rumah milik warga yang terdampak akibat angin kencang tersebut berada di dua RT, yakni RT 02 dan RT 03 RW 05, angin tersebut menghempaskan atap rumah warga dan juga merusak perabotan rumah.
Menurutnya, kejadian tersebut bermula sekitar pukul 14.00 WIB, wilayah Desa Karangjati dilanda hujan besar diserati angin, dan sekitar pukul 15.00 WIB, angin kencang bernetuk awan hitam menerjang atap rumah warga hingga berterbangan ke udara.
"Kejadiannya begitu cepat, sejumlah atap rumah berterbangan dan merobohkan beberapa pohon yang ada di sekitar lokasi," katanya.
Dikatakannya, saat ini sejumlah warga bersama dengan para relawan dari PMI, BPBD, RAPI, dan relawan lainnya sedang melakukan kerja bakti membersihkan puing sisa angin, tak hanya itu tim dari BPBD juga masih melakukan assesmen dan menghitung kerugian material yang ditimbulkan akibat angin kencang tersebut.
"Untuk kerugian ditaksir mencapai Rp 9 juta, untuk kondisi rumah yang paling parah itu milik Taufik yang ada di RT 03 RW 05, sebab sebagian besar atap rumah miliknya hilang terbawa angin," ujarnya.
Untuk sementara, para korban yang rumahnya rusak ini mengungsi ke tempat yang lebih aman, khususnya saat hujan turun. Dan saat ini warga bersama dengan para relawan sedang berusaha memperbaiki kondisi atap rumah warga yang rusak setelah diterjang angin.
Editor : Adel
Artikel Terkait