BANJARNEGARA,iNewsBanjarnegara.id-Dugaan kasus penipuan yang mencatut nama pejabat atau tokoh masyarakat kembali mencuat di Banjarnegara, kali ini nama ketua paguyuban seni kuda lumping (ebeg) Bambu Aji yang juga Koordinator Relawan RAPI Banjarnegara Tedjo Sumarno dicatut untuk melancarkan dugaan aksi penipuan lelang kendaraan roda empat.
Aksi tersebut dilancarkan oleh oknum yang mengatasnamakan pegawai Kementerian Keuangan ini menawarkan kenadaraan roda empat dengan mencatut nama Tedjo Sumarno dengan nomor ponsel +62 857 6047 1612 yang disebarkan melalui pesan berantai WhatsApp.
Pesan berantai ini menjadi ramai karena mencatut nama koordinator relawan yang disebut sebagai pegawai internal dari kementerian keuangan. Tak hanya itu, pesan berantai dari nomor tersebut juga menggunakan nama dan foto profil Tedjo Sumarno untuk menawarkan mobil dengan harga sangat murah dengan dalih lelang kendaraan internal, namun untuk bisa mendapatkan kendaraan tersebut harus melalui uang muka sebesar 30 persen hingga 50 persen dari harga penawaran.
"Saya sendiri bingung dengan adanya oknum yang menggunakan foto dan nama saya, dan nomor itu juga saya tidak kenal," ujar Tedjo Sumarno.
Menurutnya, kuat dugaan ini adalah penipuan yang mencatut nama seseorang, apalagi dalam list yang dikirimkan mereka banyak sekali kejanggalan, mulai dari gaya bahasa, hingga cap dan tanda tangan dalam brosur yang dikirimkan pelaku.
Selain itu, dirinya juga bukan pegawai dari Kementerian Keuanga RI, padahal dalam brusur menyebutkan lelang internal dari Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang.
"Ini jelas aneh dan kuat dugaan untuk melancarkan aksi penipuan, jadi siapapun yang mendapatkan pesan tentang lelang yang mengatasnamakan saya jangan percaya dan tidak perlu ditanggapi, karena ini penipuan dan saya tidak tahu menahu soal lelang itu," ujarnya.
Editor : Adel
Artikel Terkait
