Ini Pesan Taufiq R Abdullah Saat Isi Kuliah Umum di Polibara

Syarif TM
Anggota Komisi I DPR RI Taudiq R Abdullah saat menjadi narasumber dalam kuliah umum di Politeknik Banjarnegara, Minggu (11/6/2023). Foto. dok Polibara.

BANJARNEGARA,iNewsBanjarnegara.id-Mahasiswa merupakan kader perubahan dan harapan bangsa, untuk itu mahasiswa harus mampu menjadi garda terdepan dalam perubahan dan bersiap untuk menuju Indonesia Emas tahun 2045. Hal ini diungkapkan oleh Anggota Komisi I DPR RI, Taufiq R Abdullah memberikan kuliah umum kepada mahasiswa Politeknik Banjarnegara (Polibara), Minggu (11/6/2023).

Dalam kuliah umumnya, Legislator asal Banjarnegara ini mengingatkan pada generasi muda khususnya para mahasiswa untuk membekali diri dengan kemampuan intelektual dan digitalisasi jelang generais emas 2045.

Menurutnya, sebagai wakil rakyat yang terpilih dari Dapil Jateng VII, dirinya merasa terpanggil untuk ikut membesarkan lembaga pendidikan yang ada di Banjarnegara ini, memberikan kuliah umum merupakan satu tekad bagi legislator asal Banjarnegara ini dalam ikut berpartisipasi dan memberikan kontribusi pikiran dan pengalaman terhadap mahasiswa yang ada.

 "Mahasiswa harus menjadi generasi tangguh menghadapi era digital, ini sangat penting, apalagi pada tahun 2045, Indonesia akan genap berusia 100 tahun atau sering disebut sebagai generasi emas. Belum lagi prediksi dari IMF dan dua lembaga dunia lainnya yang menyebutkan Indonesia akan menjadi negara maju, atau bahkan sangat maju," katanya.

Prediksi tersebut bukan tanpa alasan, lembaga tersebut memiliki beberapa argumentasi yang sangat logis, termasuk adanya bonus demografi, terlebih Indonesia merupakan negara besar secara penduduk dan wilayah, ditambah dengan kelompok usia produktif pada tahun 2045, komposisi usia produktif negeri ini mencapai 70 persen.

"Dengan kondisi ini, maka sangat wajar jika banyak lembaga internasonal yang memprediksi Indonesia akan menjadi negara maju, namun butuh strategi dan langkah-langkah agar hal tersebut dapat terwujud, kita bisa melajar dari negara maju yang memiliki bonus demografi seperti Amerika, China, Jepang, dan Korea Selatan," ujarnya.

Namun, ada juga negara yang memiliki bonus demogfari tetapi tidak menjadi negara maju seperti Afrika Selatan. "Ini yang harus kita waspadai dan menjad perhatian kita semua," ujarnya.

Dikatakannya, yang menjadi kunci dalam mewujudkan negara maju adalah penguasaan tekhnologi, dan saat ini bangsa ini sedang berada di era digital. Untuk itu,para mahasiswa sebagai agen perubahan ini harus mampu menguasai tekhnologi digital.

"Artinya, saat ini seluruh mahasiswa, jurusan apapun dan dari kampus manapun harus menguasai instrumen ini demi mendukung suksesi ilmu yang didapatkan," katanya.

Editor : Adel

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network