BANJARNEGARA,iNewsBanjarnegara.id-Merden Football Academy (MFA) Banjarnegara berhasil lolos ke babak 16 besar Piala Soeratin U-13 Jateng sebagai runner up grup G bersama dengan Slawi United.
Dengan hasil ini, anak-anak MFA U-13 akan menjalalani laga berat di babak 16 besar, pasalnya tim asal Banjarnegara ini akan menghadapi tim kuat Akademi Tugu Muda Semarang yang merupakan juara grup I Piala Soeratin U-13 tahun 2023.
Meski begitu, anak-anak MFA Banjarnegara tetap optimistis dan siap berjuang untuk menjadi yang terbaik dalam kompetisi resmi PSSI kelompok umur. MFA Banjarnegara lolos ke putaran 16 besar setelah menjadi runner up terbaik berkat kemenangan 1-0 atas Ebod Jaya Kebumen dan kalah 2-3 atas Slawi United.
Pelatih MFA Banjarnegara U-13 Prio mengatakan, sebenarnya laga yang dilangsungkan di Stadion Citarum Semarang kemarin, anak-anak MFA Banjarnegara harus berjuang ekstra keras karena masih kesulitan dalam adaptasi dengan lapangan sintetis, sehingga pola permainan kurang berkembang, namun perjuangan anak-anak tak kenal lelah meski harus mengakui keunggulan Slawi United di putaran akhir grup G.
Pemain MFA Banjarnegara U-13 (biru) di Piala Soeratin U-13 PSSI Jateng. Foto, dok MFA Banjarnegara.
Pertandingan melawan Slawi United berjalan cukup alot, aksi jual beli serangan terus terjadi, bahkan MFA Banjarnegara tertinggal lebih dulu pada 15 menit awal pertandingan, namun satu menit jelang turun munum, Ajubran Zeva Wardana sukses menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Memasuki babak ke dua, serangan cepat Slawi United mengagetkan pertahanan anak-anak MFA, sehingga mengubah kedudukan menjadi 2-1 untuk Slawi United. Tertinggal 1 gol, anak asuh Prio ini terus melakukan upaya serangan dari berbagai lini, 20 menit berselang, Rizky Fadly sukses menyamakan kedudukan mejadi 2-2.
Pertandingan semakin seru, lagi-lagi kondisi lapangan yang belum bersahabat membuat anak-anak MFA Banjarnegara kesulitan dalam mengontrol bola, hal ini dimanfaatkan oleh anak-anak Slawi United untuk menambah gol sekaligus menutup pertandingan dengan skor 3-2 untuk kemenangan Slawi United.
"Ini memang pertandingan berat, namun semangat anak-anak sangat luar biasa, sehingga MFA Banjarnegara bisa keluar dari lubang jarum dan berhak lolos ke babak 16 besar sebagai runner up terbaik," katanya.
Pemain MFA Banjarnegara U-13 (biru) di Piala Soeratin U-13 PSSI Jateng. Foto. dok. MFA Banjarnegara.
Sementara itu, CEO MFA Banjarnegara Sigit Dwi Antoro meminta jajaran pelatih dan manajemen melakukan evaluasi total sebagai persiapan menghadapi putaran 16 besar, laga ini akan semakin sulit karena lawan yang dihadapi adalah tim-tim kuat di Piala Soeratin U-13 tahun 2023.
"Anak-anak memang belum terbiasa bermain di lapangan sintetis, tetapi kami yakin pelatih punya strategi khusus untuk mengatasi setiap kendala yang dihadapi, kami tetap optimistis bisa melalui pertandingan ini, apalagi melihat semangat juang anak-anak yang sangat luar biasa selama pertandingan berlangsung," ujarnya.
Editor : Adel