BANJARNEGARA,iNewsBanjarnegara.id-Menjadi rangkaian kegiatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2023, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Banjarnegara bersama dengan PMI Kabupaten Banjarnegara menggelar aksi donor darah di aula SMPN 1 Banjarnegara.
Dalam kegiatan ini, sedikitnya 134 kantung darah berhasil dikumpulkan untuk menjaga ketersediaan darah di PMI Kabupaten Banjarnegara demi memenuhi kebutuhan darah bagi masyarakat yang membutuhkan.
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Banjarnegara Teguh Handoko mengatakan, sebagai bentuk kepedulian kemanusiaan dan membantu sesama, pihaknya sengaja menggelar aksi donor darah menjadi bagian dari peringatan Hardiknas.
"Ini satu bentuk wujud dan kepedulian insan pendidikan terhadap sesama. Kami juga berharap kegiatan ini menjadikan jumlah pendonor sukarela PMI Banjarnegara bertambah. Kami berharap dari kegiatan ini akan berimbas pada penambahan jumlah pendonor sukarela di Banjarnegara," katanya.
Selain itu, atas nama pemerintah daerah khususnya keluarga besar Dinas Pendidikan Kabupaten Banjarnegara mengucapkan banyak terimakasih pada masyarakat yang sudah dengan ikhlas mendonorkan darahnya untuk membantu sesama dalam misi kemanusiaan.
"Kami sangat mengapresiasi tingginya minat masyarakat untuk donor, meski kami menyadari masih banyak warga yang ingin melakukan donor darah namun tidak bisa dilakukan karena beberapa hal, termasuk kesehatan dan tekanan darah saat akan melakukan donor," ujarnya.
Tidak hanya itu, dia juga menekankan bahwa Dinas Pendidikan Kabupaten Banjarnegara mendukung penuh dan akan terus bersinergi dengan PMI Kabupaten Banjarnegara dalam berbagai kegiatan sosial.
Ketua PMI Kabupaten Banjarnegara dr. Amalia Desiana melalui kepala unit donor darah dr. Syarah Mutia Dewi menyambut baik jalinan kerjasama ini, sebab selama ini kebutuhan darah di Kabupaten Banjarnegara terus meningkat dalam beberapa bulan terakhir, untuk itu adanya sinergitas dengan Dinas Pendidikan ini menjadi satu pintu dalam kegiatan sosial kemanusiaan demi membantu sesama.
"Kebutuhan transfusi darah tidak dapat ditunda, PMI senantiasa membutuhkan peran serta masyarakat untuk bergerak bersama dalam karya kemanusiaan," ujarnya.
Lebih jauh pihaknya menjelaskan, tambahan 134 kantong darah tersebut sangat membantu PMI untuk menjaga stock dan melayani kebutuhan permintaan darah di beberapa rumah sakit.
Editor : Adel
Artikel Terkait
