BANJARNEGARA,iNEwsBanjarnegara.id-Demi mengembangkan minat dan bakat siswa sesuai dengan kurikulum merdeka, SMPN 1 Wanadadi menggelar coaching class dengan menghadirkan para pengusaha muda yang ada di Banjarnegara.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari implementasi Kurikulum Merdeka dan pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema kewirausahaan dan enterpreuner muda kreatif.
Kepala SMPN 1 Wanadadi Drajat Nurangkoso mengatakan, kegitaan ini merupakan satu upaya sekaligus mengenalkan para siswa tentang dunia wirausaha, dan hasil dari kegiatan ini juga menjadi bagian dari penilaian atas kreatifitas siswa dalam pembelajaran.
"Kami sengaja mengahdirkan praktisi, mulai dari jasa hantaran dan seserahan, jasa sablon kaos, kerajinan buket, lukis sepatu, produk manakanan, hingga peternakan domba. Di sini para siswa belajar langsung dari para praktisinya, termasuk praktik membuat aneka produk jasa kerajinan," ujarnya.
Menurutnya, pada jasa-jasa tersebut memang tidak begitu membutuhkan banyak modal, sehingga secara bertahap ini dapat dipraktikkan langsung oleh para siswa, dia juga berharap setelah praktik ini akan muncul pengusaha-pengusaha muda di Banjarnegara, sehingga para lulusan sekolah ini bisa membuka lapangan kerja, bukan hanya sekadar mencari pekerjaan.
Sementara itu, pembimbing coaching class Jasmoro Rafi menilai bahwa karya siswa SMPN 1 Wanadadi ini sudha cukup baik dan memiliki nilai jual, sehingga hanya butuh pengembangan serta ketekunan siswa demi meningkatkan karya yang lebih baik lagi.
"Karya siswa ini sudah bagus, tinggal dipamerkan kemudian dikembangkan, syukur bisa terus berkembang dan menjadi badan usaha milik sekolah, baik jasa maupun produk lainnya," ujarnya.
Editor : Adel
Artikel Terkait
