BANJARNEGARA, iNewsBanjarnegara.id-Sejumlah harga kebutuhan pokok di pasar tradisional Banjarnegara merangkak naik, termasuk harga beras medium maupun premium. Meski begitu, kenaikan harga ini masih relatif stabil.
Berdasarkan data yang dihimpun, kenaikan harga beras medium terjadi di pasar tradisional wilayah Mandiraja Banjarnegara, di pasar ini, harga beras medium mengalami kenaikan sebesar Rp 1.000 per kilogram, sedangkan untuk beras premium mengalami kenaikan sebesar Rp 500 per kilogram.
Kepala Dinas Indagkop UMKM Kabupaten Banjarnegara Adi Cahyono mengatakan, kenaikan harga beras di Banjarnegara masih relatif aman, sehingga masyarakat tidak perlu panik, begitu juga dengan stok beras yang ada di Banjarnegara.
"Kenaikan ada, tetapi masih relatif aman dan stabil, seperi beras medium yang sbeelumnya Rp 11.000 menjadi Rp 12.000 per kilogram atau mengalami kenaikan Rp 1.000, sedangkan untuk beras premium yang tadinya Rp 12.500 mengalami kenaikan Rp 500 per kilogram menjadi Rp 13.000 per kilogram," katanya.
Meski begitu, kenaikan harga beras ini dinilai masih wajar, mengingat saat ini belum memasuki masa panen raya, namun untuk pasokan dan stok beras di Banjarnegara masih aman hingga panen raya yang diprediski pada Maret mendatang.
"Stok beras di sejumlah pedagang masih aman, hanya saja stok ini tidak melimpah seperti saat panen raya," katanya.
Menurutnya, dengan asumsi tersebut, maka stok beras di wilayah Banjarnegara relatif lebih aman hingga masa panen raya Maret mendatang. Lonjakan ini terjadi karena memang belum memasuki masa panen, hal ini sesuai dengan keterangan dari dirjen tanaman pangan RI.
"Kenaikan ini masih wajar, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir dan pasokan beras dan kebutuhan pangan di Banjarnegara masih aman," ujarnya.
Dikatakannya, adanya kenaikan harga beras belakangan ini juga sudah dilakukan koordinasi dengan pemerintah provinsi dan pusat, dimana daerah akan mengikuti sesuai dengan kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah pusat.
Editor : Adel